Printer Inkjet Versus Laser: Mana yang Lebih Unggul untuk Efisiensi dan Keberlanjutan

Okt 12, 2021Bisnis & Rumah, Printer & Pemindai

Jika Anda sedang mencari printer baru, perdebatan apakah harus memilih model inkjet atau laser telah berlangsung selama puluhan tahun. Memilih pemenang dalam persaingan ketat ini tak semudah memilih antara kopi atau teh. Faktor-faktor kunci seperti untuk tujuan apa printer digunakan, frekuensi penggunaan dan anggaran akan menentukan model mana yang sesuai untuk kebutuhan bisnis Anda. Namun demikian, perdebatan panjang tentang printer mana yang lebih baik untuk pekerjaan yang mana segera akan berakhir.

 

Printer laser telah lama menjadi printer kantor “pilihan”, namun ada tanda-tanda bahwa akan ada gelombang perubahan. Printer inkjet model terbaru menghasilkan kinerja yang jauh lebih hemat energi dan lebih sedikit menghasilkan limbah, menciptakan ekosistem percetakan yang lebih berkelanjutan. Printer inkjet juga sangat serba guna dan mampu memproduksi hasil cetakan berkualitas tinggi pada berbagai jenis kertas.

 

Dengan perubahan ketenagakerjaan yang pesat dan semakin banyak orang bekerja dari rumah, serta fokus lebih besar pada aspek keberlanjutan, perusahaan memikirkan ulang tentang tata ruang kantor dan investasi teknologi mereka. Sementara printer tak dapat dipisahkan dari operasional kantor, perusahaan mempertimbangkan untuk mengurangi pengeluaran, memilih alat yang lebih mudah dipelihara dengan dampak lingkungan hidup yang minimum.

 

Akan tetapi, jika berbicara tentang kesesuaian printer dengan jenis bisnis, penting untuk mengingat bahwa pendekatan satu jenis untuk semua kebutuhan tidak akan cukup. Ada empat faktor penting yang perlu dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan.

 

Hemat Biaya

Faktor biaya, tentunya, menduduki peringkat tertinggi dalam daftar pertimbangan pembelian printer. Investasi utama pada printer laser bisa jadi tinggi walaupun toner memiliki masa hidup yang lama. Sebagai perbandingan, harga cartridge printer inkjet lebih murah dan lebih jarang perlu diganti dengan model CISS. Mengambil printer inkjet Epson dengan penggunaan tinta yang tinggi sebagai tolok ukur, pengguna bisa mendapatkan keuntungan lebih dari biaya per cetakan dan kualitasnya yang unggul. Faktor hemat biaya pada jenis printer manapun harus diukur dari biaya per halaman dan volume pekerjaan percetakan yang diperkiraan akan dilakukan.

 

Kualitas dan keberlanjutan

Dari segi kualitas cetakan, keduanya menawarkan hasil yang luar biasa. Printer laser terkenal sejak dulu memiliki kelebihan pada hasil teks dan kini menawarkan resolusi hingga 600 dots per inch (dpi) atau lebih. Tapi, printer inkjet pun sudah mengalami kemajuan dan menawarkan kualitas yang sebanding. Model printer inkjet baru juga menjadi lebih hemat energi dan berkelanjutan. Printer WorkForce Enterprise Epson, misalnya, menghasilkan resolusi maksimum 600 x 2.400 dpi untuk cetakan yang tahan air, luntur, dan noda. Model printer inkjet untuk bisnis Epson menggunakan daya[1] 85% lebih hemat dan menghasilkan CO2[2] lebih sedikit daripada printer laser. Konsumsi bahan cetak yang lebih sedikit juga mengurangi limbah dari model tanki tinta.

 

Kecepatan dan Kapasitas

Memilih printer yang tepat untuk bisnis Anda juga bergantung pada jumlah hasil cetakan yang akan Anda kerjakan. Sementara printer laser umumnya dipilih untuk kebutuhan mencetak teks dengan volume dan frekuensi tinggi di perusahaan-perusahaan besar karena alasan kecepatan dan presisinya, printer model inkjet menghasilkan cetakan yang sama. Printer inkjet bisnis Epson memiliki teknologi bebas panas yang memungkinkan proses pencetakan konsisten pada kecepatan tinggi yang dapat mencapai hingga 100ppm, baik untuk fitur cetak satu sisi maupun dua sisi.

 

Kebutuhan Ruang

Printer inkjet relatif lebih compact dari segi ukuran dan dapat dengan mudah ditempatkan di berbagai ruang di kantor. Beberapa model berukuran cukup kecil untuk diletakkan dengan mudah di atas meja. Sebaliknya, printer laser secara signifikan lebih besar dari printer inkjet pada umumnya.

 

Kesimpulan

Printer terbaik untuk bisnis Anda bergantung pada kebutuhan unik Anda. Pertimbangkan apakah Anda akan mencetak lebih banya teks atau gambar, dan berapa banyak cetakan yang akan Anda perlukan untuk menjalankan bisnis. Printer inkjet semakin menjadi lebih cepat, hemat biaya, dan berkelanjutan daripada model printer laser, tanpa mengorbankan kualitas.

 

[1] Angka statistic di atas berdasarkan hasil pengujian internal yang dilakukan oleh Epson, menggunakan tes printer Epson model L6550 ISO Color 12ipm vs Laser model ISO Color 22ppm untuk mengukur jumlah daya yang dikonsumsi untuk mencetak 20 halaman. Menguji halaman tunggal dokumen pada kertas A4 dari file ISO Office Final PDF (ISO/IEC 24734). Masing-masing pengujian dilakukan dua kali oleh Epson untuk memastikan konsistensi hasil. Kedua printer telah diuji dalam kondisi yang sama.

 

[2] Penghitungan hasil CO2 per tahun didasarkan pada JEMAI-LCA Pro. Penghitungan penyerapan CO2 pohon cedar berdasarkan standar dari Japan Forestry Agency yaitu 8,8 kg per tahun per pohon.

 

Gabung dengan Media Sosial kami

Share This